EFEKTIVITAS PENATALAKSANAAN IMD UNTUK MENCEGAH TERJADINYA HIPOTERMI PADA BAYI BARU LAHIR DI UPT PUSKESMAS ULAWENG
Kata Kunci:
Bayi Baru Lahir, Hipotermi, Inisiasi Menyusu DiniAbstrak
Hipotermi merupakan penyebab utama kesakitan dan kematian bayi baru lahir di negara berkembang. Salah satu asuhan untuk mnecegah hipotermi adalah dengan melaksanakan Inisiasi Menyusu Dini (IMD). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas penatalaksanaan IMD untuk mencegah terjadinya hipotermi pada bayi baru lahir di UPT Puskesmas Ulaweng. Penelitian merupakan penelitian deskriptif analitik dengan rancangan cross sectional contingency. Polpulasi dalam penelitian ini adalah bayi baru lahir, pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling dan didapatkan jumlah sampel sebanyak 147 bayi. Instrumen yang digunakan adalah lembar kuesioner. Data dianalisis menggunakan uji stastistik Chi-Square dan tingkat kemaknaan α 5%. Berdasarkan hasil analisis hubungan antara efektivitas penatalaksanaan IMD untuk mencegah terjadinya hipotermi pada bayi baru lahir didapatkan X2> X2α dengan hasil 97,34 > 3,841 berarti H0 ditolak da Ha. Kesimpulan penelitian ini adalah terdapat hubungan antara penatalaksanaan IMD dan kejadian hipotermi pada bayi baru lahir di UPT Puskesmas Ulaweng. Diharapkan adanya upaya serius dalam penatalaksanaan IMD pada setiap bayi baru lahir dalam mencegah terjadinya hipotermi.