HUBUNGAN ANTARA LAMA PEMAKAIAN KB SUNTIK 3 BULAN DENGAN GANGGUAN MENSTRUASI PADA AKSEPTOR DI PUSKESMAS BONTOMARANNU
Kata Kunci:
Lama Pemakaian KB Suntik 3 Bulan, Gangguan MenstruasiAbstrak
Keluarga berencana ialah suatu usaha yang mengatur banyaknya jumlah kelahiran sedemikian rupa sehingga bagi ibu maupun bayinya dan bagi ayah serta keluarganya atau masyarakat yang bersangkutan tidak akan menimbulkan kerugian sebagai akibat langsung dari kelahiran tersebut (Irianto Koes, 2014). Salah satu efek samping dari penggunaan KB suntik 3 bulan adalah gangguan haid seperti amenorea, spotting, metrorhagia, dan menometorhagia (Suratun, dkk, 2013). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara lama pemakaian KB suntik 3 bulan dengan gangguan menstruasi pada akseptor di Puskesmas Bontomarannu. Penelitian ini merupakan penelitian non-eksperimental dengan metode penelitian survey analitik dan pendekatan cross sectional study. Populasi penelitian ini adalah akseptor KB suntik 3 bulan yaitu 50 akseptor. Pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan teknik Purposive Sampling dengan jumlah sampel 33 responden sesuai dengan kriteria inklusi. Variabel independen pada penelitian ini adalah lama pemakaian KB suntik 3 bulan dan variabel dependen adalah gangguan menstruasi. Pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara terstruktur untuk menilai lama pemakaian KB suntik 3 bulan dan mengetahui gangguan menstruasi responden, data yang dikumpulkan kemudian diolah dan dianalisis dengan menggunakan program computer. Analisis data mencakup analisis univariat dengan mencari distribusi frekuensi, dan analisis bivariat dengan uji chi-square (α<0,05) untuk mengetahui hubungan antar variabel. Hasil analisis bivariat didapatkan ada hubungan antara lama pemakaian KB suntik 3 bulan dengan gangguan menstruasi (p = 0,010). Sehingga dapat disimpulkan bahwa ada hubungan antara lama pemakaian KB suntik 3 bulan dengan gangguan menstruasi.