Hubungan Dukungan Keluarga dengan Kepatuhan ODHA yang Menjalani Terapi Pengobatan Antiretroviral (ARV) di Klinik VCT Puskesmas Jumpandang Baru Kota Makassar
Kata Kunci:
Dukungan Keluarga, Kepatuhan Terapi, ODHAAbstrak
ODHA (Orang Dengan HIV/AIDS) adalah sebutan untuk seseorang yang telah mengidap HIV/AIDS. HIV singkatan dari Human Immunodeficiency Virus yaitu sejenis virus yang menyerang sistem kekebalan tubuh manusia. AIDS singkatan dari Acquired Immuno Deficiency Syndrom, yaitu kumpulan gejala penyakit (sindrom) yang didapat akibat turunnya kekebalan tubuh yang disebabkan oleh HIV. Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan dukungan keluarga yang menjalani pengobatan antiretroviral (ARV) di Klinik VCT Puskesmas Jumpandang Baru Kota Makassar. Populasi dalam penelitian ini adalah semua pasien yang datang di Klinik VCT Puskesmas Jumpandang Baru Kota Makassar, pada bulan Oktober sebanyak 313 orang. Pengambilan sampel dengan cara concesecutive sampling menggunakan rumus besar sampel yaitu di dapat sebanyak 40 responden. Pengumpulan data menggunakan lembar kuesioner. Data yang telah dikumpulkan, diolah dan dianalisis dengan menggunakan komputer program Microsoft excel dan program statistik (SPSS) versi 22.0. Hasil analisis univariat dengan mencari distribusi frekuensi dan analisis bivariat dengan uji Alternatif Fisher’s Exact Test (p<0,05) untuk mengetahui hubungan antar variabel. Berdasarkan hasil uji statistik terdapat hubungan antara dukungan keluarga (p = 0,003,<α=0,05), Ha diterima. Ada hubungan yang signifikan antara dukungan keluarga dengan kepatuhan ODHA menjalani pengobatan antiretroviral (ARV) di Klinik VCT Puskesmas Jumpandang Baru Kota Makassar. Kesimpulan ada hubungan dukungan keluarga dengan kepatuhan ODHA menjalani pengobatan antiretroviral (ARV) di Klinik VCT Puskesmas Jumpandang Baru Kota Makassar.