PENGARUH TEKNIK DISTRAKSI TERHADAP SKALA NYERI PADA TINDAKAN PEMASANGAN INFUS DI RUANG PERAWATAN ANAK RSUD SYEKH YUSUF GOWA

Abstract

Pemasangan infus merupakan prosedur invasif yang menyebabkan nyeri pada anak. Nyeri yang tidak diatasi memiliki dampak fisik dan psikologis bagi anak. Metode pengurangan skala nyeri dapat dikelompokkan menjadi dua yaitu farmakologik dan non farmakologik. Salah satu teknik non farmakologik yang dapat dilakukan dengan mudah pada anak usia pra sekolah adalah distraksi menonton kartun animasi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh teknik distraksi terhadap skala nyeri pada tindakan pemasangan infus. Pengambilan data dilakukan pada bulan Juli 2018 di RSUD Syekh Yusuf Gowa. Desain Penelitian menggunakan Rancangan Penelitian Perbandingan Kelompok Statis (Static Group Comparison). Pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan Convenience Sampling dengan jumlah sampel 28 orang anak usia pra sekolah (3-6 tahun), 14 orang kelompok intervensi dan 14 orang kelompok kontrol. Nyeri saat pemasangan infus pada anak diukur secara langsung dengan skala FLACC (Face, Legs, Activity, Cry, Consolability). Analisa data dilakukan dengan Uji Mann Whitney. Hasil penelitian ini menunjukkan adanya perbedaan rata-rata skala nyeri yang signifikan nilai ρ=0,000 (ρ<0,05) antara anak yang diberikan teknik distaksi menonton kartun animasi saat dilakukan pemasangan infus dengan anak yang tidak diberikan teknik distraksi menonton kartun animasi saat pemasangan infus.