Analisis Faktor Risiko Kejadian Diabetes Melitus Tipe II Pada Pasien Yang Terdiagnosa Diabetes Melitus Tipe II Diwilayah Kerja Puskesmas Pampang
DOI:
https://doi.org/10.35892/jimpk.v4i5.1673Keywords:
Faktor Risiko, Kejadian Diabetes MelitusAbstract
Diabetes melitus merupakan penyakit tidak menular yang cukup serius dimana insulin tidak dapat diproduksi secara maksimal oleh pankreas. Populasi dalam penelitian ini sebanyak 416 responden dan sampel sebanyak 100 pasien diabetes melitus dan 100 yang tida mengalami diabetes melitus. Faktor risiko yang dapat mempengaruhi kejadian Diabetes melitus dikategorikan menjadi faktor risiko yang dapat diubah dan faktor risiko yang tidak dapat diubah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor risiko kejadian DM tipe 2 pada pasien yang terdiagnosa DM tipe 2 yang tercatat pada rekam medik di wilayah kerja Puskesmas Pampang selama 6 bulan terakhir tahun 2023. Penelitian ini menggunakan metode observasional analitik dengan rancangan penelitian cross sectional study. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 100 pasien diabetes melitus dan 100 pasien yang tidak mengalami diabetes melitus. Pengumpulan data dianalisis menggunakan uji chi square (p<0.05). hasil uji statistic menunjukkan faktor risiko yang dapat diubah adalah obesitas (p=0.000), hipertensi (p=0.000), kebiasaan merokok (p=0.192), dan faktor risiko yang tidak dapat diubah adalah riwayat keluarga dengan DM (p=0.000), usia (p=0.000), jenis kelamin (p=0.192). Kesimpulan dalam penelitian ini Terdapat hubungan signifikan antara faktor risiko yang dapat diubah yaitu obesitas dan hipertensi dengan terjadinya DM Sedangkan faktor risiko yang tidak dapat diubah yaitu riwayat keluarga dengan DM dan usia sebaliknya tidak terdapat hubungan signifikan antara faktor risiko yang tidak dapat diubah yaitu jenis kelamin dengan terjadinya DM Sedangkan faktor risiko yang dapat diubah yaitu kebiasaan merokok.