Pendidikan Kespro dalam Menghadapi Situasi Darurat Bencana sebagai Upaya Peningkatan Kesejahteraan dan Reproduksi Sehat
Kata Kunci:
Pendidikan, Kesehatan, Reproduksi, Bencana AlamAbstrak
Letak geografis Indonesia pada pertemuan tiga lempeng atau kulit bumi aktif. Sehingga menempatkan Indonesia sebagai salah satu negara yang rawan bencana. Data BNPB menunjukkan, hingga akhir Oktober 2018, tercatat 1.999 kejadian bencana di Indonesia. Jumlah ini diprediksi masih akan terus bertambah hingga akhir tahun 2018. Penyedian layanan kesehatan reproduksi yang komprehensif dan berkualitas tinggi membutuhkan pendekatan yang terpadu yang bersifat multisektoral seperti perlindungan, kesehatan, nutrisi, dan layanan masyarakat memainkan peran penting dalam memberikan layanan kesehatan produksi. Meskipun banyak pihak telah menyadari bahwa Indonesia adalah negara yang rawan bencana, namun secara umum tingkat kesiapsiagaan masyarakat dan pemerintah daerah dalam menghadapi bencana besar masih relatif rendah. Tujuan dilakukan kegiatan ini yaitu a) Memberikan pemahaman masyarakat tentang layanan kesehatan reproduksi secara konfrehensif dalam menghadapi bencana , b) Membentuk pola sistem peringatan dini seputar masalah kesehatan reproduksi dalam menghadapi bencana alam, c) Memberikan penyuluhan tentang langkah – langkah yang harus diperhatikan terkait dengan kesehatan reproduksi pada saat menghadapi bencana alam. Metode yang diguankan yaitu Metode Ceramah dan diskusi. Kegiatan ini diawali dengan memberikan penyuluhan kesehatan reproduksi,selanjutnya pada tahap akhir dilakukan pemberian kuesioner untuk mengetahui bagaimana tingkat pengetahuan mereka terhadap materi yang akan diberikan. Hasil dari Pelaksanaan kegiatan menunjukan adanya kenaikan tingkat pengetahuan masyarakat secara signifikan terhadap kesehatan reproduksinya dalam menghadapi situasi bencana alam yang kerap terjadi dengan waktu dan tempat yang tidak dapat diprediksi.Kesimpulan Program kegiatan yang dilaksanakan di Kabupaten Sidrap dapat nilai sudah berjalan dengan baik dibuktikan dengan semua kegiatan dapat terlaksana sesuai dengan rencana awal pelaksanaan program ini.