PENGARUH SELF COMMITMENT DAN LABELLING TERHADAP TINDAKAN PENGURANGAN RISIKO PENULARAN COVID-19 PADA PERAWAT

Authors

  • Ninis Karlina STIKES Nani Hasanuddin Makassar
  • Suarnianti Suarnianti
  • Nur Khalid

DOI:

https://doi.org/10.35892/jikd.v17i2.1029

Keywords:

Self Commitment, Labelling, Penularan COVID-19

Abstract

Perawat merupakan tenaga kesehatan yang paling sering kontak atau terlibat secara langsung dengan pasien selama 24 jam sehingga memiliki risiko tertular Covid-19. Perawat perlu menguatkan persepsi atau pengakuan dalam dirinya (labelling) untuk memunculkan self commitment atau komitmen tinggi dari awal sehingga dapat menerapkan keputusan atau tindakan yang baik terhadap tindakan pengurangan risiko penularan penyakit khususnya di Rumah Sakit. Jenis Penelitian ini menggunakan Desain penelitan Cross-Sectional dengan teknik Non-Probability Sampling dan dihitung menggunakan rumus Slovin, sehingga didapatkan 136 responden. Pengumpulan data menggunakan kuesioner yang dibagikan dan kemudian data yang dikumpul diolah dengan munggunakan master tabel. Dari hasil uji Chi Square mengenai self commitment terhadap tindakan pengurangan risiko penularan (Information Seeking, Obtaining Remedies dan Taking Action) adalah p<0,05, Sedangkan dari hasil uji Chi-Square labelling terhadap tindakan pengurangan risiko penularan (Information Seeking, Obtaining Remedies dan Taking Action) adalah p<0,05. Kesimpulan ada Pengaruh Self Commitment dan Labelling Terhadap Tindakan Pengurangan Risiko Penularan Pada Perawat di Rumah Sakit Universitas Hasanuddin.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2022-05-30

How to Cite

Karlina, N., Suarnianti, S., & Khalid, N. (2022). PENGARUH SELF COMMITMENT DAN LABELLING TERHADAP TINDAKAN PENGURANGAN RISIKO PENULARAN COVID-19 PADA PERAWAT. Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis, 17(2), 46-57. https://doi.org/10.35892/jikd.v17i2.1029