FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN HAMBATAN PERILAKU PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS ANGGERAJA KABUPATEN ENREKANG

Penulis

  • Nur kalsum Mulsin Universitas Muslim Indonesia
  • Fatmah Universitas Muslim Indonesia
  • Suriah Universitas Hasanuddin

Kata Kunci:

ASI eksklusif, Perilaku ibu, Enrekang

Abstrak

ASI eksklusif adalah pemberian ASI saja pada bayi sampai usia 6 bulan tanpa tambahan cairan ataupun makanan lain. Anak-anak yang mendapat ASI eksklusif 14 kali lebih mungkin untuk bertahan hidup dalam 6 bulan pertama kehidupan dibandingkan anak yang tidak disusui. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis faktor yang berhubungan dengan hambatan perilaku pemberian ASI eksklusif di wilayah kerja Puskesmas Anggeraja Kabupaten Enrekang. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan desain penelitian Cross Sectional Study dan kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Populasi dalam penelitian ini adalah ibu yang memiliki anak usia 6-12 bulan dengan jumlah sampel sebanyak 110 orang. Sampel ditentukan menggunakan metode purposive sampling. Data diuji menggunakan uji Chi – Square. Dari hasil penelitian diperoleh bahwa variabel pengetahuan p= 0,003< 0,05, dukungan petugas kesehatan p= 0,015< 0,05, ada hubungan dengan hambatan perilaku pemberian ASI eksklusif di wilayah kerja Puskesmas Anggeraja Kabupaten Enrekang. Berdasarkan hasil temuan tersebut diharapkan pihak Puskesmas dapat mengembangkan informasi terkait pengetahuan, dukungan petugas kesehatan dalam meningkatkan perilaku pemberian ASI eksklusif.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

##submission.downloads##

Diterbitkan

2019-01-29

Cara Mengutip

Mulsin, N. kalsum ., Fatmah, & Suriah. (2019). FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN HAMBATAN PERILAKU PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS ANGGERAJA KABUPATEN ENREKANG. Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis, 14(1), 36-40. Diambil dari https://jurnal.stikesnh.ac.id/index.php/jikd/article/view/92