Analisis Faktor Risiko Terjadinya Luka Kaki Diabetik Pada Penderita Diabetes Melitus Tipe Ii Di Klinik Perawatan Luka Etn Centre Dan RSUD Kota Makassar
DOI:
https://doi.org/10.35892/jimpk.v3i4.913Keywords:
Luka Kaki Diabetik, Diabetes Melitus Tipe IIAbstract
Diabetes Melitus telah menjadi penyakit masyarakat umum, menjadi beban kesehatan masyarakat, meluas dan membawa banyak kecacatan dan kematian. DM yang tidak terkendali dapat menyebabkan komplikasi metabolik ataupun komplikasi vaskular jangka panjang, yaitu mikroangiopati dan makroangiopati. Penderita DM juga rentan terhadap infeksi kaki luka yang kemudian dapat berkembang menjadi gangren. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui faktor risiko terjadinya luka kaki diabetik pada penderita Diabetes Melitus tipe II di Klinik Perawatan Luka ETN Centre dan RSUD Kota Makassar. Penelitian ini menggunakan metode penelitian survei analitik dengan rancangan case control study. Pengambilan sampel menggunakan purposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 32 pasien dengan 16 orang pada kelompok kasus (luka kaki diabetik) dan 16 orang pada kontrol (non luka kaki diabetik). Pengumpulan data menggunakan kuesioner dan dianalisa menggunakan uji Odds Ratio. Hasil penelitian menunjukkan bahwa umur merupakan faktor risiko terjadinya luka kaki diabetik pada penderita Diabetes Melitus tipe II, dengan nilai OR=1,615; CI95% (0,232-11,263), lama menderita DM merupakan faktor risiko terjadinya luka kaki diabetik pada penderita Diabetes Melitus tipe II, dengan nilai OR=2,333; CI95% (0,362-15,053), dan perawatan kaki merupakan faktor risiko terjadinya luka kaki diabetik pada penderita Diabetes Melitus tipe II, dengan nilai OR=2,200; CI95% (0,520-9,299). Kesimpulan dalam penelitian ini adalah umur, lama menderita DM dan perawatan kaki merupakan faktor risiko terjadinya luka kaki diabetik pada penderita Diabetes Melitus tipe II di Klinik Perawatan Luka ETN Centre dan RSUD Kota Makassar.