HUBUNGAN AKTIVITAS FISIK DENGAN SKALA NYERI HAID PADA REMAJA PUTRI KELAS X DI MAN PANGKEP

Abstract

Nyeri haid adalah nyeri yang timbul pada saat perempuan sedang haid yang terjadi pada perut dibagian bawah. WHO menunjukkan data bahwa Sebagian besar insidensi dismenore yang terjadi pada wanita muda 16,8 sampai 81%. Dan Sebagian di Negara-negara Eropa terjadinya nyeri dismenorer pada 45 sampai 97% perempuan dengan tingkat yang terendah di Bulgaria yaitu 8,8% dan tingkat yang paling tinggi yaitu 94% pada negara Finlandia. Lebih dari 50% perempuan menderita nyeri menstruasi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahuan adanya hubungan antara aktivitas fisik dengan skala nyeri haid pada remaja putri kelas X di Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Pangkajene Kepulauan. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode penelitian kuantitatif dengan pendekatan deskriptif analitik. Adapun teknik pengumpulan data yang di gunakan google from di mana teknik google from ini di sebar melalui media sosial seperti whatsapp, populasi dalam penelitian ini sebanyak 104 dengan sampel 51 orang. Berdasarkan hasil uji statistik dengan memakai uji korelasi Gamma didapatkan nilai p (0,01) < α (0,05) artinya ada korelasi yang bermakna antara dua variabel yang diuji, dan nilai r (-0.312) yang berarti arah korelasi negative dan kekuatannya lemah, hal ini bisa diartikan bahwa semakin berat aktivitas maka semakin ringan skala nyeri yang rasakan oleh siswi remaja putri pada saat haid, jadi dapat disimpulkan bahawa ada hubungan aktivitas fisik dengan skala nyeri haid pada remaja putri kelas X di Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Pangkajene Kepulauan. Kata Kunci: Aktivitas Fisik, Nyeri Haid dan Remaja