PENGARUH TEKNIK DISTRAKSI DAN TEKNIK RELAKSASI TERHADAP NYERI SELAMA PERAWATAN LUKA OPERASI DI RSUD KOTA MAKASSAR
DOI:
https://doi.org/10.35892/jimpk.v1i2.567Keywords:
Teknik relaksasi, Nyeri, Teknik distraksiAbstract
Menurut International Association for study of pain (IASP), nyeri adalah sensori subjektif dan emosional yang tidak menyenangkan yang didapat terkait dengan kerusakan jaringan aktual maupun potensial, atau menggambarkan kondisinya terjadi kerusakan. Berdasarkan teori Nyeri didefinisikan sebagai suatu keadaan yang mempengaruhi seseorang dan ekstensinya diketahui bila seseorang pernah mengalaminya. Jadi nyeri merupakan tanda penting terhadap adanya gangguan fisiologis atau jaringan. Tujuan penelitian ini adalah Untuk mengetahui pengaruh teknik distraksi dan teknik relaksasi terhadap nyeri selama di ruang perawatan bedah RSUD Kota Makassar. Penelitian ini merupakan jenis penelitian quasi eksperimen dalam penelitian ini teknik sampling yang digunakan oleh peneliti adalah menggunakan accidental sampling. Dimana semua jumlah populasi akan dijadikan sampel sebanyak 30 responden. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi langsung kepada klien. Analisis data mencakup univariat untuk mencari distribusi frekuensi, dan analisis bivariat dengan uji wilcoxon signed ranks test alternatif Asymp. Sig. (2-tailed) dengan tingkat kemaknaan (α < 0,05) untuk mengetahui hubungan antar variabel. Hasil analisis bivariat didapatkan pengaruh antara teknik distraksi terhadap nyeri (α = 0,000) dan didapatkan pengaruh antara teknik relaksasi terhadap intensitas nyeri (α = 0,000). Kesimpulan dalam penelitian ini adalah terdapat pengaruh antara teknik distraksi dan teknik relaksasi terhadap skala nyeri.