Efek Latihan Otak (Brain Gym) Terhadap Short Term Memory Anak Usia Sekolah Di SD Islam Pertiwi Nusantara

Authors

  • Muthiah Rabbani Maruapey STIKES Nani Hasanuddin
  • Syaifuddin Zainal STIKES Nani Hasanuddin
  • Nurafriani Nurafriani STIKES Nani Hasanuddin

DOI:

https://doi.org/10.35892/jimpk.v4i4.1569

Keywords:

Anak Usia Sekolah, Brain Gym, Short Term Memory

Abstract

Brain gym merupakan sekumpulan gerakan sederhana yang bertujuan untuk mengoptimalisasikan otak, dimana manfaat dari brain gym antara lain untuk meningkatkan konsentrasi dan memperbaiki memori. Short term memory adalah ingatan tentang fakta, kata, bilangan, huruf, atau informasi kecil lainnya yang bertahan selama beberapa detik sampai satu menit atau lebih pada suatu waktu. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui efek latihan otak (brain gym) terhadap short term memory anak usia sekolah di SD Islam Pertiwi Nusantara. Penelitian ini menggunakan pendekatan the one group pre-test post-test. Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling, dan didapatkan 40 responden. Pengumpulan data dilakukan menggunakan kuesioner blangko gird test dan dianalisis dengan uji wilcoxon (p<0,05). Hasil analisis bivariat menunjukkan adanya efek latihan otak (brain gym) terhadap short term memory anak usia sekolah dengan nilai signifikan (p=0,000). Kesimpulan dalam penelitian ini adalah tingkat short term memory sebelum diberikan intervensi brain gym pada responden terdapat mayoritas terbanyak mengalami konsentrasi kurang dengan jumlah 15 murid. Kemudian tingkat short term memory sesudah diberikan intervensi brain gym pada responden terdapat mayoritas terbanyak mengalami konsentrasi baik dengan jumlah 19 murid.  Saran diharapkan kepada anak sekolah untuk melakukan gerakan-gerakan brain gym agar dapat meningkatkan stimulasi kerja otak.

Downloads

Published

2024-08-31

How to Cite

Maruapey, M. R., Zainal, S., & Nurafriani, N. (2024). Efek Latihan Otak (Brain Gym) Terhadap Short Term Memory Anak Usia Sekolah Di SD Islam Pertiwi Nusantara. JIMPK : Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan, 4(4), 43-48. https://doi.org/10.35892/jimpk.v4i4.1569